Selamat Datang

Di Blog BINTANG KEJORA

Rabu, 02 Maret 2011

Indonesia, Negara Dgn Pertahanan Militer Tanpa Koalisi


Jika banyak negara-negara lain didunia berlomba-lomba untuk berkoalisi dengan banyak negara "adidaya
militer", Indonesia tetap menjadi negara yang MANDIRI dalam hal pertahanannya.
Maap, ane tau pasti banyak yang menyinggung soal pembelian peralatan perang oleh Indonesia dari berbagai negara.
Itu benar. Indonesia memang membeli berbagai peralatan perang dari berbagai negara, tetapi dalam hal mempertahankan kedaulatan Republik Indonesia, kita tidak pernah berkoalisi dengan negara manapun didunia ini.
Militer dan rakyat Indonesia tetap MANDIRI dalam pertahanan dan keamanan kedaulatan RI.

Ya gak? Sadarkah kita?

Setelah sekian lama, ane sendiri baru mulai sedikit demi sedikit menyadari bahwa kita bangsa Indonesia benar-benar MANDIRI
Dalam mempertahankan kedaulatan negara tercinta kita ini.
Jika negara-negara tetangga kita mengandalakan koalisi pertahanan negara mereka dengan "Persemakmuran Inggris", banyak negara-negara Timur Tengah membangun koalisi pertahanan dengan Amerika dan Inggris (terbuka maupun terselubung), China dan
Korea Utara berkoalisi (secara terselubung), Amerika dan Israel juga begitu, negara-negara di Afrikapun saling mencari dan membangun koalisi militer dan pertahanan, negara-negara di Asia Selatan (India, Pakistan, Afganistan dll) berkoalisi dgn Amerika, dan masih banyak lagi.
Tapi tidak begitu dengan Indonesia. Sadarkah kita bahwa ternyata Indonesia benar-benar negara MANDIRI dalam mempertahankan kedaulatan RI?

BRAVO Indonesia !!!

Aku bangga jadi anak Indonesia !!!

Aku bangga jadi bagian dari Indonesia !!!


Beberapa Peralatan Militer Indonesia


Pemerintah telah mendukung pengembangan alat militer dari PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT Dahana, dan PT PAL. TNI sudah memesan sejumlah peralatan militer ke perusahaan itu.

Walaupun pada tahun 2009 anggaran militer Indonesia baru mencapai 35 triliun rupiah, namun anggaran ini akan terus ditingkatkan hingga mencapai angka minimal 100,35 triliun rupiah per tahunnya untuk menambah peralatan militer Indonesia.

Indonesia akan terus membangun diri dalam bidang militer dan pertahanan keamanan negara ini. Pada lima tahun kedepan Indonesia akan memiliki anggaran pertanahanan keamanan untuk pembelian peralatan militer hingga 150 Triliun rupiah per tahunnya. WOW!!! LUAR BIASA !!!

Berikut ini adalah peralatan militer yang akan dibeli Indonesia, hingga tahun 2015 mendatang:

Alutsista Utama TNI AU :
* 4 Skuadron (64 unit) Sukhoi
* 2 Skuadron (32 unit) F16
* 2 Skuadron (36 unit) Hawk100/200
* 1 Skuadron (12 unit) F5E
* 1 Skuadron (16 unit) Super Tucano
* 1 Skuadron (16 unit) Yak 130
* 2 Skuadron ( 36 unit ) UAV
* 4 Skuadron (64)Hercules
* 7 Batteray Hanud Area

Alutsista Utama Angkatan Laut :
* KRI PKR Fregat 32 unit
* KRI Korvet 56 unit
* KRI Kapal Cepat Rudal 82 unit
* KRI Kapal Patroli Cepat 87 unit
* KRI Kapal Selam 6 unit
* KRI logistik dan angkut pasukan LPD, LST 48 unit

Alutsista Utama Angkatan Darat :
* Pasukan Kostrad 3 divisi
* Pasukan Pemukul Kodam 150 Batalyon
* Main Battle Tank 200 unit ditempatkan di Kalimantan dan NTT.
* Panser Pindad APC 540 unit untuk batalyon infantri mekanis
* Panser Canon 320 unit
* Meriam dan Howitzer artileri 890 unit
* Roket NDL 720 unit
* Tank dan Panser eksisting berjumlah 750 unit.
* 20 Heli tempur Mi35
* 26 Heli angkut Mi17
* 95 Heli tempur jenis lain
* 1300 Rudal anti tank
* 60 Hanud titik dengan rudal terbaru
* 700 Rudal strategis Pindad-Lapan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar