Selamat Datang

Di Blog BINTANG KEJORA

Jumat, 25 Februari 2011

Adakah Nama Nabi Muhammad Dalam Taurat?


Salah seorang kawan saya yang non-muslim pernah bertanya pada saya : "Adakah nama Muhammad dalam perjanjian lama atau perjanjian baru?”

Kemudian saya meminta izin kepadanya untuk mencarinya terlebih dahulu. Seperti biasa saya mengandalkan Mbah Gugel untuk metode pencarian pertama. Dan hasilnya adalah saya menemukan potongan ayat dari Taurat berbahasa Ibrani yang berbunyi sebagai berikut :

"Hikko mamittakim we kullo Muhammadîm zehdoodeh wa zehraee bayna Jerusalem.”

Lho kok bisa ada nama Muhammad di Taurat??

Tentu saja bisa, karena beberapa bagian dari Taurat yang umat Muslim yakini kan masih asli firman Allah.

Potongan ayat tersebut berasal dari Song of Songs 5:16 atau Kidung Agung 5:16, yang artinya berbunyi sebagai berikut :

"Teramat manis tutur katanya, ia adalah Muhammadîm. Inilah kekasihku dan sahabatku, O puteri-puteri Yerusalem.”

Secara signifikan, Kidung Agung 5:16 menyebut nama Muhammad dengan imbuhan "îm” (agung). Karena menurut Kamus Ben Yehuda : Ibrani-Inggris, itu benar diucapkan sebagai "Muhammad”.

Kenapa mengartikannya harus langsung dari Bahasa Ibraninya? Karena saya nggak mau pakai bibel yang versinya ada ribuan dan hingga kini sudah mengalami ratusan ribu revisi. :lol:

Para rabbi (pendeta yahudi) bahkan mengakui bahwa yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah Nabi Muhammad.

Karena banyak sekali yang berusaha mendebat bahwa Kidung Agung 5:16 tidak membawa ramalan kenabian Muhammad, maka saya akan menjelaskan beberapa fakta sekali lagi. Mohon maaf bagi pengunjung Kristen dan Muslim (yang tidak percaya akan hal ini) yang saya hapus komennya karena berusaha mendebat.

Para pendebat tulisan ini menggunakan terjemahan Inggris (King James Version) dan terjemahan Indonesia, padahal sudah saya bilang di atas :

"Kenapa mengartikannya harus langsung dari Bahasa Ibraninya? Karena saya nggak mau pakai bibel yang versinya ada ribuan dan hingga kini sudah mengalami ratusan ribu revisi.” :lol:

Cukup jelas kan maksud saya. :)

Lagipula di video itu kan sudah jelas bahwa yang mengemukakan hal itu adalah mantan Rabbi Yahudi yang kini telah menjadi Muslim. Pastinya sebagai Rabbi mereka sangat memahami berbagai bahasa mereka dong. :D

Kalau begitu saya akan menggunakan terjemahan King James Version (KJV) untuk fakta berikutnya di Song of Songs 5 : 10 (Kidung Agung 5 : 10) :

"My beloved is white and ruddy, the chiefest among ten thousand.”

Artinya :

"Kekasihku yang (berkulit) putih kemerah-merahan, pemimpin diantara sepuluh ribu (orang).”

Siapa yang dimaksud sebagai orang yang berkulit putih kemerah-merahan dan memimpin 10.000 orang??

Coba lihat riwayat berikut ini :

Abu Hurairah ra berkata: "Umar bin Khattab melantunkan syair Zuhair bin Abi Salma, (seorang Penyair Jahiliah) berisi tentang pujian pada Harim bin Sinan: "Andai boleh kuserupakan dengan benda, kau adalah penerang di bulan purnama”

Lalu Umar dan teman-teman duduknya berkata: "Itulah Rasulullah saw, tiada seorang pun menyerupainya”

Ali bin Abi Thalib kemudian berkata: "Warna kulit Rasulullah saw putih kemerah-merahan; matanya sangat hitam; rambut dan jenggotnya sangat lebat; halus bulu dadanya; lehernya bagai teko dari perak; dari dada atas hingga pusarnya terdapat bulu yang memanjang seperti pedang, tidak terdapat bulu lain di perut dan dadanya selain itu; telapak tangan dan kakinya tebal;bila berjalan, melakukannya dengan cepat seakan-akan menuruni sebuah bukit; bila menoleh, menoleh dengan seluruh badannya; keringatnya bagai mutiara dan baunya lebih harum dari wangi minyak kasturi; tidak tinggi dan tidak pendek; tidak berkata buruk dan jahat; tak pernah aku menjumpai orang sepertinya.”

Lalu lihat juga riwayat ini :

Sejarah Penaklukan kota Makkah

Berawal penyerangan terhadap Bani Khuza’ah (sekutu kaum muslimin), terjadilah peristiwa Futuh Makkah pada tahun 8 Hijrah. Bersama 10.000 pasukan, Rasulullah memasuki Makkah dan menguasainya. Berhala-berhala dihancurkan. Pada hari itu semua penduduk Mekkah memeluk Islam.

Hehehe… masih kurang??

Kita lihat Kitab Perjanjian Baru Epistle Yudas 1:14-15 (Apostle Jude 1:14-15) :

"And Enoch also, the seventh from Adam, prophesied of these, saying, Behold, the lord cometh with ten thousands of his saints, To execute judgment upon all, and to convince all that are ungodly among them of all their ungodly deeds which they have ungodly committed, and of all their hard speeches which ungodly sinners have spoken against him.”

Artinya kira-kira begini :

"Dan Idris juga, keturunan ketujuh dari Adam, menubuatkan seperti ini, Sesungguhnya pemimpin (lord) itu datang bersama sepuluh ribu orang pengikut sucinya, hendak menghakimi semua orang dan menjatuhkan hukuman atas orang-orang fasik karena semua perbuatan fasik, yang mereka lakukan dan karena semua kata-kata nista, yang diucapkan orang-orang berdosa yang fasik itu terhadapnya.”

Oh ya, saya mengambil artian "lord” di sini pemimpin ya. Di kamus juga dijelaskan bahwa lord juga bisa berarti pemimpin, pangeran, penguasa, dsb.

Nah, sudah mulai jelas kan bahwa pemimpin yang membawa 10.000 orang pasukan kaum muslimin itu sesuai dengan kisah penaklukan kota Mekah. Wong yang menubuatkannya aja Nabi Idris.

Catatan : Jika artikel ini menarik, share (bagikan) ke teman2 mu yang lain, biar pada tau jika Islam itu agama yang benar. Sebelumnya saya mohon maaf karena menghapus komentar yang menjurus kepada debat agama. Jika ingin debat agama, silahkan hubungi saya di Twitter atau di Facebook. Saya punya teman-teman mantan penginjil yang siap melayani anda. Cukup sekian dan terima kasih.

"maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar? Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta, ialah hati yang di dalam dada.” [Qur'an surah Al-Hajj (22) : 46]

Kalau masih nggak percaya juga silahkan dilihat videonya berikut ini :


Buat yang nggak sabaran, silahkan langsung loncat ke menit ke 4:45

Abdurrahman Farih, Bayi Yang Hafal Al-Qur'an


Abdurrahman Farih, dikenal di negaranya (Aljazair) sebagai anak mukjizat, sebagai bayi yang luar biasa (di era modern).

Video ini direkam ketika wawancara dengan surat kabar harian al Syuruq. Ayahnya menceritakan bahwa Abdurrahman baru bisa berbicara ketika berumur 2 tahun, dan kata-kata pertama yang keluar dari mulutnya adalah bacaan Al-Qur'an Surat Al Kahfi.

Ibu Abdurrahman -sebagaimana diceritakan ayahnya- rajin membaca surat al Kahfi ketika Abdurrahman masih dalam kandungan, sebagaimana juga setelah lahir orangtuanya sering menyetel al Affasy channel -saluran televisi yang menyiarkan bacaan al Quran-, bahkan ketika orangtuanya ingin merubah channel yang ditonton si kecil Abdurrahman sering menolak.

Hingga kini pada umur 3 tahun Abdurarhman sudah menghafal surat-surat panjang al Quran tanpa salah dalam bacaannya, bahkan dalam bacaan mad (panjang pendek bacaan).
Subhanallah....

Video



Komentarnya ya...

00:20 KA'BAH Dihancurkan Pertanda Kiamat Sudah Dekat


Pada suatu saat nanti, Ka’bah akan dirobohkan oleh seorang manusia terkutuk bernama Dzussuwaiqatain.

Riwayat dari Ka’ab Al-Ahbar dan dalam tafsir surah Al-Anbiya : 96, firman Allah Ta’ala "Sehingga, apabila telah dibukakan (pintu) Ya’juj dan Ma’juj…Bahwa munculnya Dzussuwaiqatain bermula pada masa turunnya nabi Isa AS, yaitu setelah dibinasakannya Ya’juj dan Ma’juj.

Ketika itu nabi Isa Alahis Salaam (AS) mengirimi pasukannya untuk memerangi balatentara Dzussuwaiqatain. Mereka berkekuatan antara 700 sampai 800 orang. namun ketika mereka berjalan, Allah mengirimkan angin sejuk dari arah negeri Yaman. Angin itu mencabut nyawa setiap orang yang beriman. Dan sisanya tinggal manusia-manusia jahat. Mereka bersetubuh bebas seperti binatang. Naudzubillahi min dzalik.

Pada keadaan itulah, tidak ada keraguan lagi, kiamat sudah sangat dekat sekali.

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah bin ‘Amr Radiyallahu Anhu (RA), dia berkata, Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda,

” Ka’bah ini akan dirobohkan oleh Dzussuwaiqatain* dari Habasyah. Dia merampas perhiasannya, dan melepas kiswahnya. Aku seakan-akan melihatnya, orangnya kecil botak dengan tulang-tulang persendian bengkok, sedang menghantam Ka’bah dengan sekop dan kapaknya.”

*Dzussuwaiqatain adalah nama gelar–entah siapa nama aslinya–yang berarti si pemilik dua betis yang kecil.

"…Sesungguhnya tidak akan ada orang yang (berani) membongkar barang-barang simpanan dalam Ka’bah selain Dzussuwaiqatain dari Habasyah.
(Hadist Riwayat Abdullah bin ‘Amr)

Dan menurut riwayat Imam Ahmad pula dari Abu Hurairah RA, Rasululullah SAW bersabda, "Malam dan siang takkan berhenti bergulir sebelum ada seorang lelaki dari kalangan kaum budak menjadi raja, dia bernama Jahjah.”

SUASANA KOTA MAKKAH DAN MADINAH MENJELANG KIAMAT

Keadan kota Madinah sebagaimana yang telah dijelaskan dalam hadits-hadits shahih terdahulu, bahwa Dajjal tidak dapat memasukinya, maupun memasuki kota Makkah.

"Di mulut-mulut jalan kota Madinah ada malaikat-malaikat penjaga, (sehingga) kota ini takkan dimasuki wabah penyakit maupun Dajjal.” (HR-Bukhari-Muslim)

"Madinah takkan dimasuki rasa takut terhadap si picak Dajjal. (Karena) pada waktu itu kota ini memiliki tujuh pintu. Masing-masing dijaga dua orang malaikat.” (HR.Bukhari)

Hal itu tak lain karena kemuliaan kedua kota tersebut. Keduanya adalah Tanah Haram yang aman dari gangguan Dajjal. Dia hanya bisa datang di wilayah yang tidak subur dekat Madinah. Di kala itu, bergoncanglah Madinah tiga kali. Maka keluarlah dari dalam kota siapapun yang berhati munafik, laki-laki maupun perempuan. Sehingga kota Madinah bersih dari segala kotoran. "Sesungguhnya kota ini adalah Thaibah (harum). Dia sendiri yang akan membuang kotorannya lalu semerbaklah keharumannya.” (Al-Hadits)

Dengan demikian, kota Madinah akan tetap ramai pada saat Dajjal beroperasi dan juga pada masa turunnya nabi Isa bin Maryam, sampai beliau wafat dan dikubur di sana. Sesudah itu, barulah penduduk Madinah akan keluar meninggalkan kota itu.

Dan dari sinilah urutan-urutan peristiwa yang mengantarkan kita pada kiamat besar (kiamat Qubra–kiamat sudah diambang pintu) akan benar-benar terjadi. Hingga pada masanya, Baitullah pun tidak lagi dikunjungi orang, malah akan dihancurkan oleh orang terkutuk yang bernama Dzussuwaiqatain.

La Hawla wala Quwwata’ Illa billahil ‘Aliyul Adzim.

Wallahu ‘alam bissawab.

Penyimpangan-penyimpangan Ajaran Ahmadiyah


Rasulullah Saw. bersabda : Tidak akan terjadi kiamat hingga muncul dajjal pembohong, jumlahnya mendekati 30 orang, semua mereka mengaku sebagai Rasul-rasul Allah (Hadits Riwayat Turmuzi No.2218 Bab Fitan).

Hadits di atas menjelaskan bahwa akan terjadi fitnah di akhir zaman di dalam tubuh Islam untuk merobek-robek keutuhan agama ini, yaitu munculnya para pendusta yang mengaku diri menjadi Nabi dan Rasul, sementara Rasul dan Nabi tidak lagi setelah diutusnya Nabi Muhammad Saw. berdasarkan keterangan Al-quran surat al-Ahzab ayat 40: “Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup Nabi-nabi, dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu, dan demikian pula keterangan hadits-hadits sahih.

Jumlah Nabi-nabi palsu tersebut tidak tanggung-tanggung hampir 30 orang, dimulai pada masa hidup Rasulullah Saw., sampai wafat beliau tetap ada saja orang-orang berambisi jadi Nabi dan Rasul, anehnya ada saja pendukung dan pengikutnya, meskipun keterangan tentang diutusnya Nabi Muhammad sebagai penutup para Nabi dan Rasul sudah final dan tidak perlu diperdebatkan lagi. Tidak heran bila terjadi semua itu, karena setiap ada orang yang berani mengatakan guru pasti ada muridnya, berkata pepatah Arab: “Likulli Saqith Lahu Laqith”. Setiap yang jatuh pasti ada yang mengutip. Menurut catatan sejarah, semasa hidup Rasulullah Saw. sudah ada yang berani mengaku jadi Nabi yaitu Musailamah al Kazzab dan keturunan Bani Hanifah di Yamamah, pada tahun ke 10 H. Beliau berkirim surat kepada Nabi Muhammad meminta agar bumi ini dibagi dua. Sebagian untuk Nabi Muhammad sebagian untuk Musailamah Al Kazzab (pembohong) itu, tidak cukup sampai di situ dia mengaku telah mendapat wahyu dari Allah Swt., dengan meniru-niru gaya susunan Alquran seperti “Alfil, Malfil, Wama adrakamal bil, Alfil lahu zanbun watsil, khurthum thowil, inna zalika min khalqi rabbinal qalil”.

(Artinya: gajah, apakah gajah itu? Tahukah kamu apakah gajah itu? Gajah itu ialah binatang yang memiliki ekor yang tebal dan belalai yang panjang, yang demikian itu termasuk ciptaan Tuhan yang langka). Dan masih banyak lagi penyimpangan yang dilakukan oleh Musailamah Al Kazzab. Akhirnya Nabi palsu ini tidak lama bertahan di muka bumi ini pada tahun 11 H tewas di bunuh oleh Khalid bin Walid pada masa pemerintahan Abu Bakar Siddik. Lalu muncul pula Aswad al Insi dari Yaman mengaku jadi Nabi, dengan keahliannya sebagai penyair dan seorang dukun, akhirnya Nabi pembohong ini pun mati sehari sebelum wafatnya Rasulullah Saw. Berikutnya muncul pula, Mukhtar bin Abi Ubeid mengaku telah dapat wahyu dari Allah Swt., beliau dari keturunan Bani Saqif, lain halnya dengan Thalhah bin Khuwailid Al Asadi punya keahlian perang mengaku telah bertemu dengan Jibril dan mendapat wahyu dari Allah, akirnya Thalhah diperangi oleh Abu Bakar Sidiq, semua pasukannya terbunuh dan dia melarikan diri ke Syam, dan pada akhir hayatnya masuk Islam kembali bertobat kepada Allah Swt. Pasa masa yang sama muncul pula seorang wanita mengaku jadi Nabi yaitu Sajah binti Haris Suwaid. Beliau ahli bahasa Arab dan saingan berat Musailamah al Kazzab, ketika dia disuruh nikah dengan Musailamah al Kazzab nabi yang palsu itu menolaknya akhirnya dia bertobat dan masuk Islam.

Dalam waktu yang tidak lama, muncul pula Abdul Hasan Ahmad bin Yahya dari golongan Mu’tazilah, mengaku nabi dan mati tahun 303 H. Dan pada tahun itu juga lahir pula nabi palsu yang bernama Al Mutanabbi dari Kufah Bagdhad. Akhirnya dia mati tahun 354 H. Berikutnya datang pula Abul A’la al Ma’ari dari Syam. Beliau menentang mukjizat Alquran dan membuat Alquran tandingan. Beliau mati tahun 1061 M., tidak sempat bertobat. Terakhir sekali adalah Mirza Ghulam Ahmad lahir 1840 M. mati tahun 1908 M, karena penyakit kolera setelah dido’akan supaya dikutuk oleh Allah Swt. Nabi palsu terakhir ini berasal dari Qadian (nama desa di Punjab India), tidak punya keahlian apa-apa karena dia mengidap penyakit Melancholy (sejenis gila). Beliau mengaku nabi dan mendapat wahyu dari tuhan. Lebih 10.000 ayat yang diterimanya dari Allah menurut nabi gila itu. Ajaran Ahmadiyah ini masuk ke Indonesia mulai pada tahun 1924, dibawa oleh Mirza wali Ahmad Baiq dan Maulana Ahmad dari Lahore, berpusat di Yogyakarta ketika itu. Hingga sekarang ajaran ini masih eksis di negeri mayoritas muslim ini.

Nampaknya tarik ulur untuk membumi hanguskan ajaran sesat ini begitu kuat, kuat dugaan bahwa kepentingan Israel dan pihak asing untuk mempertahankan ajaran ini tidak dapat dinafikan. Padahal sangat jelas prinsip ajaran Ahmadiyah adalah kafir dan bertentangan dengan ajaran Islam, dan perlu digaris bawahi ini bukan khiafiah tetapi penyimpangan yang wajib diamputasi seperti apa yang dikatakan oleh Pengurus MUI pusat. Di antara penyimpangan-penyimpangan akidah yang dijadikan pegangan oleh Ahmadiyah adalah :

1. Meyakini Mirza Ghulam Ahmad adalah almasih yang ditunggu kedatangannya menjelang hari kiamat.
2. Meyakini Nabi Muhammad bukan Nabi akhir zaman bahkan nabi tetap diutus bila diperlukan, dan Mirza Ghulam Ahmad adalah Nabi yang utama dari sekalian nabinabi.
3. Meyakini bahwa Allah Swt., berpuasa, sholat, tidur, jaga, menulis, bisa benar bisa salah, dan melakukan setubuh dengan perempuan.
4. Meyakini bahwa Jibril menurunkan wahyu kepada Mirza Ghulam Ahmad, dan juga ilham, statusnya sama dengan Alquran.
5. Meyakini bahwa tiada yang dikatakan Alquran kecuali yang dibawa oleh Almasih yang ditunggu-tunggu kedatangannya tidak hadits kecuali yang disampaikan oleh Mirza, tidak ada Nabi melainkan di bawah kepemimpinan Mirza.
6. Meyakini bahwa kitab mereka diturunkan oleh Allah namanya Alkitabul Mubin, selain Alquran.
7. Meyakini bahwa mereka penganut agama baru mempunyai ajaran syariat tersendiri, dan teman-teman dari Mirza adalah setara dengan sahabat-sahabat Nabi Muhammad.
8. Meyakini bahwa desa Qadian, adalah seperti madinah Al Munawwarah, dan tanahnya sama seperti tanah Haram.
9. Membatalkan kewajiban jihad dan wajib taat kepada pemerintah Inggris, karena mereka dianggap sebagai “Ulul Amri” seperti di dalam Alquran.
10. Semua muslim menurut mereka adalah kafir hingga mereka mau masuk ke kelompok Ahmadiah Qadian, sebagaimana juga haram menikahi pasangan yang tidak segolongan dengan mereka.

Dikutib dari kitab Mausu’ah Muyassarah fil Adyan wal Mazahib Al Mu’asirah hal.390.
Dan masih banyak lagi penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan oleh kelompok sesat ini, satu point saja diantara 10 point di atas sudah cukup untuk menggugurkan akidah mereka dari akidah Islam dan dikelompokkan kepada orang-orang murtad dan kafir kepada Allah Swt. Oleh sebab itu, diserukan kepada para jamaah Ahmadiah bertobatlah kepada Allah, karena Allah Maha Penerima taubat. Wallahua’lam.

Anda masih membela mereka? MAAF...Saya ragukan ke Islaman anda.

SOAL G/30/S PKI (Antara BUNG KARNO dan SUHARTO)


Peringatan 40 Tahun Peristiwa 65 yang akan diselenggarakan sekitar akhir September sampai permulaan Oktober yad, merupakan kesempatan yang amat baik bagi berbagai kalangan bangsa kita untuk merenungkan kembali, atau mengkaji ulang berbagai aspek yang berkaitan dengan tragedi kemanusiaan yang merupakan halaman hitam sejarah bangsa kita.

Berikut di bawah ini disajikan tulisan lama yang baru-baru ini telah disiarkan kembali oleh berbagai milis, antara lain Wahana, HKSIS, dan Nasional-list.
Catatan A. Umar Said
SOAL G30S, BUNG KARNO DAN SUHARTO
Sebentar lagi akan datang 30 September. Bagi banyak orang, di masa yang lalu, tanggal ini dan hari-hari berikutnya, merupakan hari yang mengandung kenang-kenangan yang penuh kepedihan dan kegetiran. Bahkan, bagi sebagian bangsa kita, penderitaan yang diakibatkan buntut peristiwa G30S masih dirasakan sampai sekarang, lebih dari 37 tahun kemudian. Kekuasaan rezim militer Orde Baru di bawah pimpinan Suharto dkk, telah membikin peristiwa 30 September 1965 sebagai dasar serentetan pengkhianatan terhadap Bung Karno dan Republik Indonesia, dan sebagai sumber berbagai pelanggaran HAM secara besar-besaran yang dilakukan selama puluhan tahun.
Selama ini, sudah banyak yang ditulis â€" atau dibicarakan â€" tentang G30S serta buntutnya yang panjang. Tetapi selama jangka waktu yang lama ini, sebagian terbesar tulisan mengenai peristiwa ini, serta berbagai akibatnya, hanya menyajikan versi sefihak yang banyak diputarbalikkan atau dipalsu oleh para pendukung rezim militer. Oleh karena itu, perlu terus didorong lahirnya berbagai macam tulisan -atau kegiatan lainnya - tentang G30S serta akibatnya, yang memungkinkan kita bersama untuk meninjaunya dari banyak sudut pandang. Sebab, sekarang makin jelas bagi banyak orang bahwa G30S sebenarnya mengandung persoalan-persoalan yang rumit dan punya latar-belakang politik dan sejarah yang panjang dan berliku-liku. Jadi, masalah G30S bukanlah masalah yang sederhana. Dan, karenanya, makin banyak kalangan mempersoalkan berbagai aspek G30S adalah makin baik bagi bangsa dan generasi yang akan datang.

FAKTOR DALAM NEGERI DAN LUAR NEGERI
Peristiwa G30S, seperti banyak persoalan besar lainnya, dipengaruhi berbagai faktor sejarah, dan faktor dalamnegeri dan luar negeri. Di antara faktor-faktor itu terdapat faktor Bung Karno; yang merupakan lambang terpusat perjuangan nasional untuk kemerdekaan melawan kolonialisme dan imperialisme (ingat pidato Bung Karno “Indonesia menggugat� dan kumpulan pidato-pidato beliau dalam “Di bawah Bendera Revolusi�). Ada juga faktor-faktor PKI, sebagian golongan Islam dan Angkatan Darat. Di samping itu, ada faktor perang dingin, sebagai perkembangan internasional penting sesudah Perang Dunia ke-II. Saling keterkaitan berbagai faktor dalamnegeri dan faktor luarnegeri ini tercermin di Indonesia dalam peristiwa-peristiwa penting, antara lain (sekadar menyebutkan sejumlah kecil contoh-contohnya) : revolusi 45, Konferensi Bandung 1955, pembrontakan PRRI-Permesta, politik konfrontasi Malaisia, Trikora, perang Vietnam, masalah Taiwan, hubungan Indonesia-RRT
Di antara faktor-faktor dalam negeri adalah naiknya prestise PKI sesudah pemilu tahun 1955. Kenaikan prestise PKI ini membikin tidak senangnya sebagian dari TNI-AD, dan juga sebagian negeri-negeri Barat. Sejumlah perwira-perwira TNI-AD, dengan mendapat sokongan Amerika Serikat (CIA) melakukan pembrontakan terhadap pemerintahan pusat di tahun 1958, dengan mendirikan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) yang disokong oleh partai politik Masjumi dan PSI. (Ingat juga peristiwa penerbang AS Allan Pope yang ditembak jatuh di Ambon tahun 1958).
Bung Karno, yang waktu itu merupakan tokoh internasional dalam melawan imperialisme dan kolonialisme (ingat, antara lain : gerakan Non-blok, Ganefo, Konferensi Wartawan Asia-Afrika, Konferensi Internasional Anti Pangkalan Militer Asing) mendapat dukungan yang besar dari PKI. Berbagai politik Bung Karno jelas-jelas tidak menguntungkan kepentingan sejumlah negeri-negeri Barat. Politik negeri-negeri Barat tertentu ini punya pengikut juga di Indonesia, termasuk di kalangan Angkatan Darat dan sebagian golongan Islam.

MENGHANCURKAN PKI UNTUK MENGGULINGKAN BUNG KARNO
Dalam jangka waktu lama sekali (lebih dari 32 tahun), para pendiri rezim militer Orde Baru menyajikan kepada opini umum bahwa persoalan G30S adalah terutama berkaitan dengan PKI. Bahkan, nama resmi yang diberikan kepada peristiwa ini adalah GESTAPU/PKI. Tetapi, dalam berbagai kesempatan, pimpinan Angkatan Darat dan para pendukung Orde Baru lainnya menuduh bahwa dalam peristiwa ini Bung Karno “terlibat�, atau tidak mau bertindak tegas, atau bahkan bersimpati kepada PKI. Selalu dikemukakan oleh mereka bahwa PKI adalah dalang G30S atau penggeraknya. Bahwa sejumlah pimpinan PKI terlibat dalam rencana sejumlah perwira-perwira militer untuk mencetuskan G30S ini telah diakui sendiri oleh para pemimpin PKI. Tetapi, tidaklah bisa dikatakan bahwa PKI sebagai partai secara keseluruhan ikut terlibat dalam G30S.
Sampai sekarang, banyak sekali hal yang bersangkutan dengan G30S yang masih tetap menjadi misteri atau masih merupakan pertanyaan yang belum terjawab secara tuntas. Misalnya : sampai di manakah kebenaran berita bahwa Dewan Jenderal mau mengadakan kudeta? Siapakah sebenarnya Syam Kamaruzaman itu? Apakah Suharto sudah mengetahui rencana G30S? Sampai di manakah CIA tersangkut dalam peristiwa ini? Apa sajakah peran Bung Karno dalam menghadapi G30S dan sesudahnya?

ARTI TERGULINGNYA BUNG KARNO DAN HANCURNYA PKI
Sedikit demi sedikit, dan berangsur-angsur, sebagian kecil dari pertanyaan-pertanyaan itu sudah mulai ada jawabannya. Meskipun masih banyak soal G30S yang belum jelas benar duduk perkaranya, tetapi satu hal sudah pasti, yaitu bahwa rezim militer Suharto dkk menjadikan masalah ini sebagai kesempatan untuk menghancurkan PKI dan melalui kehancuran PKI ini untuk kemudian menggulingkan Bung Karno. Dan hal yang sudah pasti lainnya, yalah bahwa hancurnya kekuatan PKI dan jatuhnya Bung Karno adalah merupakan “kemenangan� kubu imperialis, yang diketuai oleh AS.
Jadi, sekarang makin jelas bagi banyak orang bahwa dalam meninjau masalah G30S kita harus juga berusaha memperhitungkan faktor Bung Karno. Sebab, akhirnya, nasib Bung Karno terkait erat juga dengan peristiwa G30S ini. Para pendukung rezim militer Suharto memberi julukan “Gestapu Agung� kepada Bung Karno, dan kemudian digulingkan dari kedudukan beliau sebagai presiden. Beliau telah dikenakan tahanan rumah secara ketat, sesudah dijadikan sasaran demontrasi yang terus-menerus digerakkan oleh pimpinan Angkatan Darat. Bung Karno, panglima tertinggi ABRI, meninggal dalam tahanan Angkatan Darat sesudah mengalami berbagai siksaan batin dan jasmani.
Rezim militer Suharto dkk â€" yang didukung oleh Angkatan Darat dan Golkar sebagai tulang-punggung â€" telah bertindak secara amat kejam dalam menumpas kekuatan PKI. Dengan tujuan utama menyingkirkan Bung Karno dari tampuk pimpinan negara dan bangsa, maka Suharto dkk menghancurkan lebih dahulu kekuatan PKI.. Sebab, jelas bahwa sejak akhir tahun 50-an dan permulaan tahun 60-an PKI merupakan kekuatan pendukung politik Bung Karno yang paling gigih ( ingat, antara lain : Manipol, Nasakom, Resopim, Trikora, Dwikora, Indonesia keluar dari PBB). Dan berbagai politik Bung Karno ini pada umumnya, atau pada pokoknya, adalah anti-imperialisme dan anti-kolonialisme. Karena itulah Bung Karno punya cukup banyak musuh, baik di luarnegeri maupun di dalamnegeri.

POLITIK BUNG KARNO ADALAH KIRI
Memang, sikap politik Bung Karno adalah pada pokoknya “kiriâ€�. Politik “kiriâ€� yang dianutnya sejak tahun-tahun mahasiswa inilah yang membikin beliau seorang pejuang nasionalis yang besar. Kebesaran Bung Karno adalah berkat sikap politik beliau yang “kiriâ€�, yang anti-imperialisme dan anti-kapitalisme, yang pro-rakyat. Sikap inilah yang dipertahankannya sampai terjadinya G30S. Dalam rangka ini perlu dicatat diselenggarakannya Konferensi Internasional Anti Pangkalan Militer Asing â€"KIAPMA, permulaan Oktober 1965, di Hotel Indonesia Jakarta, yang dibuka oleh Bung Karno. Konferensi internasional ini penyelenggaranya adalah Indonesia dan sasaran utamanya adalah Amerika Serikat.
Jadi, dalam meninjau masalah G30S, di samping menyorotinya dari segi pertentangan antara segolongan Angkatan Darat dan PKI waktu itu, kita perlu sekali memperhitungkan di dalamnya juga faktor Bung Karno dan faktor internasional (baca: perang dingin), yang merupakan latar-belakang yang juga cukup penting. Berbagai aspek G30S punyai kaitan yang erat dengan perang dingin. Karena itu, hancurnya kekuatan PKI dan digulingkannya Bung Karno oleh Suharto dkk adalah peristiwa penting yang menggembirakan bagi negara-negara Barat.
Dari segi inilah kita dapat melihat mengapa dalam jangka lama rezim militer Suharto mendapat simpati, atau dukungan, atau bantuan â€" dalam berbagai bentuk dan cara â€" dari negara-negara Barat (terutama AS). Hancurnya kekuatan yang mendukung politik Bung Karno menyebabkan kemunduran besar dalam gelora perjuangan rakyat berbagai negeri melawan imperialisme dan kolonialisme. Itulah sebabnya, selama masa Orde Baru jiwa Konferensi Bandung menjadi loyo atau apinya jadi padam. Rezim militer Suharto dkk membikin akibat G30S sebagai sarana untuk menghapuskan arti penting dan bersejarah Konferensi Bandung. Ini wajar. Sebab semangat Konferensi Bandung adalah justru bertentangan sama sekali dengan tujuan politik rezim militer ini. Semangat konferensi Bandung banyak dijiwai oleh semangat “kiriâ€� Bung Karno.

SUHARTO BUKANLAH PAHLAWAN BANGSA
Dalam mengenang kembali berbagai peristiwa yang berkaitan dengan G30S tahun 1965, sudah tentu saja kita harus menggugat pembunuhan besar-besaran - dan segala macam siksaan yang tidak berperi-kemanusiaan â€" terhadap jutaan manusia tidak bersalah oleh militer dan para pendukung Suharto dkk . Menggugat masalah ini adalah kegiatan penting untuk mengingatkan bangsa kita supaya kebiadaban besar-besaran yang pernah terjadi di kalangan bangsa kita itu tidak terjadi lagi di kemudian hari. Bukan itu saja. Menggugat berbagai kejahatan Suharto sekitar peristiwa G30S ini juga perlu untuk meyakinkan banyak orang bahwa Suharto dkk bukannya “pahlawan bangsaâ€� yang patut disanjung-sanjung seperti selama puluhan tahun itu.
Sekarang makin banyak bukti yang nyata bagi banyak orang bahwa Suharto bukanlah “bapak pembangunan�, bukan pula Pancasilais sejati. Banyaknya cerita yang berbau busuk sekitar keluarganya (ingat : kasus Ibu Tien, Sigit, Tutut, Bambang, Tommy, Ari, Probosutedjo dll) meyakinkan banyak orang bahwa Suharto adalah seorang kepala keluarga yang tidak pantas dijadikan contoh bangsa. Selama lebih 32 tahun Suharto, yang mengkhianati Bung Karno ini, telah disanjung-sanjung oleh para pendukung Orde Baru.
Sudah terlalu lama G30S telah dijadikan dalih atau alasan oleh Suharto dkk untuk menyebar racun perpecahan, dengan indoktrinasi yang menyesatkan tentang Bung Karno dan pendukung utamanya (PKI). Indoktrinasi ini, yang dijalankan secara besar-besaran dan dalam jangka yang lama sekali, menimbulkan kerusakan mental yang besar sekali. Indoktrinasi lewat buku-buku di sekolah, lewat film dan televisi, lewat ceramah atau seminar dan bermacam-macam kursus, telah membikin “buta� banyak orang. Sampai sekarang, dalam masyarakat kita, masih banyak orang yang terpengaruh oleh indoktrinasi Orde Baru tentang Bung Karno dan PKI ini. Mereka ini terdapat di berbagai partai politik, badan pemerintahan, DPR/DPRD, ornop, kalangan agama (termasuk kalangan Islam).

GUNAKAN 3O SEPTEMBER UNTUK MENGGUGAT ORBA
Sekarang ini terbukalah kesempatan untuk menyajikan kepada bangsa Indonesia hal-hal yang selama ini ditutup-tutupi atau dipalsu oleh Orde Baru mengenai G30S. Kita semua harus berusaha membongkar, sejauh mungkin, latar-belakang peristiwa penting dalam sejarah bangsa Indonesia ini. Antara lain, kita harus membikin 30 September jadi hari menggugat berbagai kejahatan rezim militer Suharto dkk. Menggugat berbagai kejahatan rezim militer Suharto dkk ini adalah kewajiban kita semua. Ini perlu kita lakukan, demi pelurusan sejarah, demi rekonsiliasi nasional, demi persatuan bangsa, dan demi pendidikan generasi yang akan datang. Generasi muda kita, dan generasi yang akan datang, tidak boleh diracuni oleh segala pembusukan yang telah terjadi selama Orde Baru.
Dalam rangka ini pulalah tulisan kali ini menyambut adanya kegiatan-kegiatan di berbagai tempat di Indonesia untuk menjadikan tanggal 30 September sebagai hari untuk membongkar berbagai kejahatan Orde Baru terhadap peri-kemanusiaan. Di antara kegiatan-kegiatan itu terdapat pertemuan “Mengungkap Tabir '65 » di Jakarta (tanggal 29-30 September) yang diselenggarakan oleh Lakpesdam NU, Yappika, Elsam, SNB, PEC, Pakorba, LPRKROB, LPKP, JKB dll.
« Tabir ’65 » memang harus dibuka. Dan, seluas-luasnya.

* * *

PULIHKAN NAMA BUNG KARNO!
DAN CABUT TAP MPRS 33/1967!

( Oleh :A. Umar Said )
Renungan dan catatan tentang BUNG KARNO (12)
Di antara berbagai kegiatan dalam rangka peringatan HUT ke-100 Bung Karno yang akan datang ini ada satu satu hal penting yang patut mendapat perhatian seluruh kekuatan pro-reformasi dan pro-demokrasi, yaitu :
menjadikan kesempatan yang bersejarah ini untuk mulai dilancarkannya gerakan besar-besaran untuk menuntut dicabutnya Ketetapan MPRS nomor 33/1967 tentang pencabutan kekuasaan pemerintahan negara dari Presiden Sukarno. Sebab, dewasa ini, dalam perjuangan nasional untuk me-reformasi segala produk atau akibat buruk politik Orde Baru, masalah dicabutnya TAP MPRS 33/1967 tentang Presiden Sukarno adalah termasuk agenda yang sangat penting.
Tuntutan dicabutnya TAP MPRS 33/1967 ini sudah juga diajukan oleh Keluarga Besar Bung Karno, melalui Rachmawati Soekarnoputri. Menurut berita pers, ketua Yayasan Pendidikan Soekarno (YPS), (Rachmawati) tanggal 6 Mei 2001 telah bertemu dengan Presiden Abdurrahman Wahid di Istana Merdeka selama 2 jam. Dalam pertemuan tersebut, Rachmawati menyampaikan surat permohonan pencabutan TAP MPRS 33/1967 itu dalam rangka memperingati seratus tahun Bung Karno, yang jatuh pada tanggal 6 Juni 2001 (Kompas 8 Mei 2001)
Kalau dipandang dari berbagai segi, tuntutan Rachmawati kepada Presiden Abdurrahman Wahid supaya TAP MPRS 33/1967 dicabut adalah persoalan besar. Sebab, masalah ini berkaitan dengan pentingnya mengkoreksi salah satu dari begitu banyaknya kesalahan-kesalahan Orde Baru, yang dampak buruknya masih terasa sampai sekarang. Artinya, masalah Bung Karno adalah juga MASALAH KINI, atau, setidak-tidaknya, mempunyai hubungan erat sekali dengan masa sekarang.
Oleh karena itu, walaupun kasus TAP MPRS 33/1967 sudah terjadi lebih dari 30 tahun yang lalu, adalah penting sekali bagi para pakar sejarah, pakar hukum, pakar ilmu sosial (dan para pakar di bidang-bidang lainnya), untuk bersama-sama dengan berbagai kalangan masyarakat (universitas, LSM, pesantren, ornop lainnya dll) mengangkat masalah ini, untuk dipelajari kembali atau untuk dipersoalkan kembali. Dengan mengangkat kembali masalah ini tinggi-tinggi di depan opini publik, maka gerakan atau tekanan dapat digalang bersama-sama, sehingga akhirnya TAP MPRS 33/1967 dapat dicabut.

APAKAH TAP MPRS 33/1967 ITU?
Sidang Istmewa MPRS Tahun 1967 telah diselenggarakan oleh para pendiri Orde Baru di Jakarta antara 7 sampai 12 Maret (1967). Perlu diingat bersama-sama terlebih dulu, bahwa walaupun “resminya� Bung Karno waktu itu masih menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia, tetapi sebenarnya kekuasaannya sudah diperlemah oleh Suharto dkk sejak Oktober 1965, setelah terjadinya G30S (atau Gestok, menurut Bung Karno). Kekuasaan Bung Karno kemudian dipreteli secara lebih besar-besaran oleh Suharto dkk dengan dikeluarkannya - secara paksa atau dengan intimidasi - Surat Perintah Sebelas Maret dalam tahun 1966, yang kontroversial itu.
Dengan Super Semar inilah Suharto dkk telah membubarkan PKI (tanggal 12 Maret 1966) beserta seluruh ormas-ormasnya, sesudah berbulan-bulan - sejak Oktober 1965 â€" ratusan ribu manusia tidak bersalah telah dibunuhi secara besar-besaran dengan cara-cara yang tidak perlu lagi disebutkan dalam tulisan ini. Kemudian ia menangkapi juga menteri-menteri dan anggota-anggota DPR-GR yang mewakili PKI, PNI atau ormas kiri. Suharto dkk juga mengangkat 136 anggota MPRS (yang baru, yang terdiri dari orang-orang “merekaâ€�) untuk mengganti mereka yang sudah “dibersihkanâ€� terlebih dulu. Padahal, Suharto semestinya tidak berhak melakukan hal yang demikian itu.
Maka, MPRS yang demikian itulah yang dalam bulan Maret 1967 telah memutuskan TAP nomor 33/1967 , yang dalam pasal nomor 3-nya berbunyi :� Melarang Presiden Sukarno melakukan politik sampai dengan pemilu dan sejak berlakunya ketetapan ini menarik kembali mandat MPRS dari Presiden Sukarno serta segala kekuasaan pemerintahan negara yang diatur dalam UUD 1945�. Dalam pasal 4 TAP MPRS itu disebutkan bahwa Jenderal Suharto diangkat sebagai Pejabat Presiden sehingga dipilihnya Presiden oleh MPRS hasil Pemilu.
Nah, dengan TAP 33/1967 yang dibikin oleh “MPRS� yang legitimasinya semacam itulah (!!!) segala kekuasaan Bung Karno sebagai kepala negara, pemimpin besar revolusi, dan panglima tertinggi Angkatan Bersenjata telah dilucuti. Mereka yang membikin TAP untuk melucuti kekuasaan Bung Karno itu adalah “wakil-wakil rakyat�, yang telah digiring oleh TNI-AD dalam suasana terror yang sedang melanda seluruh negeri waktu itu. Lewat kampanye besar-besaran anti-PKI telah diselipkan juga kampanye anti-Sukarno dalam berbagai bentuk. (Bagi mereka yang kini sudah agak lanjut usia, tentunya masih terngiang-ngiang di telinga mereka slogan-slogan “Sukarno Gestapu Agung�, “Sukarno dalang Gestapu� dll).
PUNCAK KUDETA “MERANGKAK�
TAP MPRS 33/1967 yang “memecat� Bung Karno sebagai presiden RI ini merupakan puncak dari sederetan panjang pembangkangan (insubordinasi) Suharto dkk kepada Bung Karno sebagai kepala negara dan panglima tertinggi. Berbagai pembangkangan ini secara nyata sudah dimulai sejak 1 Oktober 1965, (sesudah pecahnya G30S). Sejumlah perintah Bung Karno tidak dilaksanakan oleh Suharto dkk. Sebaliknya, Suharto dkk melakukan banyak langkah-langkah yang bertentangan dengan kemauan atau politik Bung Karno. (Dewasa ini, amatlah penting adanya suatu studi yang menyeluruh tentang berbagai pembangkangan Suharto dkk terhadap Bung Karno ini, yang perlu dilakukan oleh para pakar hukum dan militer, oleh masyarakat sejarawan dll).
TAP MPRS 33/1967 untuk menggulingkan Bung Karno adalah realisasi “kudeta merangkak� secara “konstitusional� yang dipersiapkan dan dilaksanakan oleh pimpinan TNI-AD waktu itu. Ketetapan MPRS ini adalah manifestasi terpusat pertentangan antara garis politik revolusioner anti-imperialis Bung Karno berhadapan dengan sikap pimpinan TNI-AD yang anti-politik Bung Karno dan sekaligus anti-PKI. Ketetapan MPRS 33/1967 ini adalah pengejawantahan titik pertemuan antara kepentingan kekuatan asing (imperialisme dan neo-kolonialisme) dan kekuatan kontra-revolusi dalamnegeri. Apa yang tidak bisa dicapai oleh berbagai gerakan kontra-revolusi (terutama sekali PRRI-Permesta) telah tercapai oleh ketetapan MPRS ini, dalam situasi yang baru dan oleh pelaku-pelaku yang berbeda. Ringkas-padatnya, ketetapan ini adalah pengkhianatan terhadap revolusi 45, artinya : pengkhianatan kepada bangsa.
Karena hebatnya indoktrinasi beracun Orde Baru/GOLKAR yang dibarengi oleh pemalsuan sejarah dalam tempo yang begitu lama (lebih dari 32 tahun!) maka banyak orang yang kabur atau bahkan keliru memandang persoalan ketetapan MPRS 33/1967. Berseberangan dengan apa yang selama ini didengung-dengungkan oleh Orde Baru/GOLKAR, penggulingan Bung Karno bukanlah tindakan untuk menyelamatkan republik kita, bahkan merusaknya. Apa yang kita saksikan dewasa, dengan timbulnya begitu banyak persoalan parah yang sedang melanda negara dan bangsa, adalah buktinya.
Oleh karena itu, tergulingnya Bung Karno secara definitif oleh ketetapan MPRS 33/1967 adalah MASALAH BESAR dalam sejarah bangsa Indonesia. Memang, pertama-tama, TAP 33/1967 adalah urusan keluarga Bung Karno sendiri (putera-puterinya atau saudara-saudara terdekatnya yang lain). Tetapi, di samping itu, masalah ini adalah juga urusan banyak orang lainnya. Masalah Bung Karno bukanlah hanya urusan para pengikut Marhaenisme atau para pendukung politiknya saja! Yang menderita (secara lahiriyah atau bathiniyah) atau yang dirugikan oleh TAP 33/1967 berjumlah puluhan atau ratusan juta orang. Bahkan, bukan itu saja!!! Kalau kita renungkan dalam-dalam, yang dirugikan oleh TAP 33/1967 adalah perjuangan bangsa sebagai keseluruhan.
BUNG KARNO ADALAH KORBAN KONTRA-REVOLUSI
Anak-judul tulisan ini mungkin mengagetkan orang-orang tertentu, atau, setidak-tidaknya, membikin mereka bertanya-tanya apakah memang benar demikian adanya. Bahwa Bung Karno menjadi sasaran imperialisme, mungkin masih agak mudah dimengerti oleh banyak orang. Tetapi, bahwa ia juga menjadi sasaran kontra-revolusi dalamnegeri yang bernama ORDE BARU/GOLKAR adalah suatu hal yang, agaknya, masih belum difahami secara jelas oleh sebagian orang. Padahal, kalau dilihat dari perjalanan sejarah hidup Bung Karno, maka jelas sekalilah bahwa ia telah sering sekali menjadi sasaran berbagai serangan kontra-revolusi dalamnegeri. Dan, kalau kita tinjau perjalanan sejarah bangsa dan juga mengingat tujuan Revolusi 17 Agustus 45, maka jelaslah bahwa Bung Karno akhirnya telah menjadi korban satu kontra-revolusi dalamnegeri yang paling besar dalam sejarah Republik Indonesia. Kontra-revolusi yang paling besar itu bernama : ORDE BARU (artinya: Golkar).
Dari apa yang sudah dilakukan oleh para pendiri Orde Baru/GOLKAR terhadap Bung Karno sebagai kepala negara dan pemimpin bangsa dalam tahun 1965,1966 dan 1967, maka jelaslah bahwa Orde Baru/GOLKAR adalah, pada hakekatnya, suatu KEKUATAN KONTRA-REVOLUSIONER. Jati-diri Orde Baru/ GOLKAR sebagai kontra-revolusi besar-besaran itu tidak hanya dimanifestasikan dalam aksi-aksi para pendirinya dalam melumpuhkan kekuatan pendukung Bung Karno dalam tahun 1965 dan 1966, melainkan juga dalam menggulingkan “secara konstitusional� Bung Karno dalam tahun 1967. Kemudian, jati-diri Orde Baru/GOLKAR sebagai kekuatan kontra-revolusioner itu dimanifestasikannya lebih jelas lagi dalam berbagai politiknya atau prakteknya, terus-menerus, selama lebih dari 32 tahun.
Adalah penting sekali bagi bangsa kita, dewasa ini maupun di kemudian hari, untuk menghayati bahwa Orde Baru adalah satu kekuatan kontra-revolusi yang paling ganas, yang paling besar, dan yang mempunyai ciri-ciri fasis. Mengerti secara jelas bahwa Orde Baru/GOLKAR adalah, pada intinya, suatu KONTRA-REVOLUSI ini sangat diperlukan untuk mengerti pula, mengapa Bung Karno telah digulingkan, dan mengapa untuk menggulingkannya itu perlu sekali dihancurkan terlebih dulu kekuatan pendukungnya, terutama PKI. Juga mengerti bahwa yang menjadi korban penggulingan Bung Karno bukannya hanya para pendukungnya saja, melainkan juga mereka yang tidak menyukai politiknya. Karena, sistem politik Orde Baru/GOLKAR adalah regime militer diktatorial atau otoriter yang menindas seluruh bangsa, dan hanya menguntungkan sebagian kecil sekali golongan masyarakat.

MENGAPA TAP 33/1967 HARUS DICABUT?
Perjuangan untuk dicabutnya TAP MPRS 33/1967 mempunyai arti besar bagi bangsa kita yang sedang memperjuangkan reformasi. Perjuangan ini tidak mudah, mengingat masih banyaknya kekuatan sisa-sisa Orde Baru/GOLKAR di bidang eksekutif, legislatif, judikatif, dan juga di antara tokoh-tokoh masyarakat. Karenanya, juga akan makan waktu lama, barangkali. Tetapi, pekerjaan ini perlu dilakukan juga terus-menerus, dan dalam berbagai bentuk dan cara. Sebab, memperjuangkan dicabutnya TAP MPRS 33/1967 merupakan pendidikan politik bagi banyak orang, dan juga satu cara untuk menghormati Bung Karno sebagai guru pemersatu bangsa.
Di samping itu, dalam proses memperjuangkan dicabutnya TAP tersebut maka berbagai masalah penting lainnya akan selalu terungkap terus juga, yang menunjukkan watak yang sebenarnya Orde Baru/GOLKAR. Umpamanya, bahwa TAP 33/1967 adalah kelanjutan logis dari tindakan buruk lainnya yang dilakukannya sebelumnya, yaitu TAP 25/1966 mengenai dilarangnya PKI dan penyebaran Marxisme. TAP MPRS tentang larangan PKI ini jelas sekali bertentangan sekali dengan politik Bung Karno, dan jelas juga bahwa Bung Karno tidak menyetujuinya.
Perlulah difahami oleh sebanyak mungkin orang, bahwa digulingkannya Bung Karno dengan TAP 33/1967 adalah, antara lain karena sikapnya yang tidak mau membubarkan PKI. Di sinilah letak keteguhan Bung Karno dalam mempertahankan prinsip-prinsip perjuangan yang sudah diembannya sejak umur 26 tahun sampai akhir hayat hidupnya. Sejak muda ia meyakini pentingnya persatuan revolusioner nasional, pentingnya kerjasama antara golongan nasionalis, agama dan komunis, dalam menghadapi tugas-tugas perjuangan bangsa.
Karena prinsip-prinsipnya inilah, karena gagasan besarnya inilah, dan juga karena keteguhannya dalam mencengkam pendiriannya inilah maka ia bersedia bertahun-tahun masuk dalam penjara dan pembuangan pemerintahan kolonial Belanda. Bahkan, dan di sinilah kehebatan Bung Karno : karena teguh pada pendiriannya inilah maka sampai akhir hidupnya ia tidak mau mengkhianati PKI, sebagai salah satu di antara pendukung perjuangan politiknya.
Dalam kaitan ini, adalah menarik untuk dikutip satu bagian kecil pidato pembelaan Sudisman, salah satu dari pimpinan PKI didepan Mahmilub tanggal 21 Juni 1967, yang berbunyi :
“Saya dan PKI tidak pernah memberikan gelar ini atau itu kepada Bung Karno, tidak pernah memberikan agung ini, atau agung itu, sebab gelar satu-satunya yang tepat adalah “Bung Karno� sehingga nama Bung Karno berkembang dari Sukarno (ada kesukaran) ke Bung Karno (artinya bongkar kesukaran). Sebagai sesama orang revolusioner, justru dalam keadaan sulit seperti sekarang inilah saya terus membela dan mempertahankan Bung Karno, sebab sesuatu mengatakan bahwa “in de nood leert men zijn vrienden kennen� (dalam kesulitan kita mengenal kawan) dan “ yo sanak yo kadang, yen mati aku sing kelangan� kata bung Karno untuk PKI.
“Sebagai arek Surabaya, saya sambut uluran tangan Bung Karno dengan “ali-ali nggak ilang, nggak isa lali ambek kancane� (artinya tidak bisa lupa sama kawannya). Kenapa saya bela dan pertahankan Bung Karno? Sebabnya yalah sepanjang sejarahnya Bung Karno konsekwen anti-imperialis sampai berani menyemboyankan “go to hell with your aid� terhadap imperialis Amerika Serikat. Bung Karno setuju mengikis sisa-sisa feodal dengan mengadakan landreform terbatas dan Bung Karno setia pada persatuan tenaga-tenaga revolusioner. Inilah dasar daripada instruksi saya pada anggota-anggota PKI, untuk masuk dan bentuk “Barisan Sukarno� (kutipan habis).

* * *
Para pembaca yang budiman! Bagian terakhir tulisan ini diketik sambil menikmati latar-belakang suara yang keluar dari casette yang memperdengarkan pidato Bung Karno di depan Sidang Umum PBB tahun 1960. Ketika mendengarkan dan merenungkan isi pidato Bung Karno itu, maka hati penulis dipenuhi oleh perasaan bangga, geram, senang dan berang. Alangkah bagusnya bahasa Inggrisnya Bung Karno. Alangkah indahnya kalimat-kalimat dalam pidatonya. Alangkah mendalamnya arti isi berbagai bagian pidatonya itu. Alangkah besarnya wawasan politik dan pendekatan falsafahnya ketika berbicara tentang berbagai masalah dalamnegeri Indonesia dan juga berbagai masalah internasional dewasa itu.
Dalam pidatonya itu ia dengan bagus sekali mengangkat masalah pentingnya menghubungkan perjuangan nasional setiap bangsa dan rakyat dengan perjuangan bangsa lain, pentingnya setiap bangsa berdiri di atas kaki sendiri tetapi juga kerjasama dengan negeri lain. Ia menjelaskan, dengan cara yang mempesonakan, perjuangan rakyat Aljazair, Congo dll melawan kolonialisme. Adalah dengan keberanian dan ketegasan yang menonjol sekali ketika ia mengecam PBB (setengah memperolokkannya!) karena masih mengucilkan RRT dari keanggotan PBB. Di depan sidang PBB itu, ia mengajukan kritik-kritik pedas terhadap imperialisme. Ketika mendengar tepuk-tangan yang begitu meriah berkali-kali selama pidatonya itu, hati pun ikut melonjak-lonjak karena bangga.
(Catatan selingan : Penulis makin yakin, bahwa untuk mengerti tentang kebesaran Bung Karno, perlulah membaca karya-karya dan mendengar pidato-pidatonya. Kebesaran Bung Karno bukan karena bagusnya tulisan dan pidato-pidatonya saja, melainkan berkat isinya yang dalam dan memberikan inspirasi. Bukan itu saja! Kebesarannya adalah juga berkat ketulusan perjuangannya, satunya antara kata dan perbuatan dalam mengabdi kepada kepentingan bangsa. Oleh karena itu bacalah karya-karyanya, dan dengarkanlah pidato-pidatonya, para saudara!)
Sesudah mendengar pidatonya di depan PBB itu, maka nyatalah bagi penulis bahwa Bung Karno memanglah tokoh besar bangsa Indonesia, yang sampai sekarang belum ada tandingnya. Dan ketika merenungkannya, maka dalam hati penulis timbul juga rasa marah. Alangkah besarnya kerugian bangsa kita karena kehilangan orang yang sebesar itu, gara-gara kontra-revolusi yang mengkhianatinya! Dan yang lebih membikin geram adalah bahwa Bung Karno telah dijatuhkan dan kemudian hanya diganti oleh “kepala negara� yang berkelakuan sebagai kriminal kaliber besar (ingat : kasus pengumpulan kekayaan secara tidak sah serta berlebih-lebihan) dan diktator yang bertindak secara fasis (ingat : kasus berbagai pelanggaran HAM selama puluhan tahun).
Bung Karno telah mengangkat derajat dan harga diri bangsa, melalui perjuangannya puluhan tahun sejak muda. Tetapi, seperti hasilnya yang bisa kita saksikan bersama dewasa ini, Suharto dkk. lewat Orde Baru/GOLKAR-nya bertindak sebaliknya : membikin terpuruknya bangsa, baik di skala nasional maupun internasional!
Mengingat itu semua, maka adalah kewajiban yang benar (dan adil!) bagi semua orang yang mendambakan dipulihkannya nama Bung Karno untuk aktif berpartisipasi dalam gerakan untuk menuntut dicabutnya TAP 33/1967. Perjuangan ini adalah untuk kebaikan kita semua, baik untuk generasi sekarang, maupun generasi yang akan datang.

10 Orang Yang Paling Berpengaruh Di Dunia

1. Nabi Muhammad SAW

Jatuhnya pilihan saya kepada Nabi Muhammad dalam urutan pertama daftar Seratus Tokoh yang berpengaruh di dunia mungkin mengejutkan sementara pembaca dan mungkin jadi tanda tanya sebagian yang lain. Tapi saya berpegang pada keyakinan saya, dialah Nabi Muhammad satu-satunya manusia dalam sejarah yang berhasil meraih sukses-sukses luar biasa baik ditilik dari ukuran agama maupun ruang lingkup duniawi. Berasal-usul dari keluarga sederhana, Muhammad menegakkan dan menyebarkan salah satu dari agama terbesar di dunia, Agama Islam. Dan pada saat yang bersamaan tampil sebagai seorang pemimpin tangguh, tulen, dan efektif. Kini tiga belas abad sesudah wafatnya, pengaruhnya masih tetap kuat dan mendalam serta berakar.

2. Sir Isaac Newton

Isaac Newton, ilmuwan paling besar dan paling berpengaruh yang pernah hidup di dunia, lahir di Woolsthrope, Inggris, tepat pada hari Natal tahun 1642, bertepatan tahun dengan wafatnya Galileo. Seperti halnya Nabi Muhammad, dia lahir sesudah ayahnya meninggal. Di masa bocah dia sudah menunjukkan kecakapan yang nyata di bidang mekanika dan teramat cekatan menggunakan tangannya. Meskipun anak dengan otak cemerlang, di sekolah tampaknya ogah-ogahan dan tidak banyak menarik perhatian. Tatkala menginjak akil baliq, ibunya mengeluarkannya dari sekolah dengan harapan anaknya bisa jadi petani yang baik. Untungnya sang ibu bisa dibujuk, bahwa bakat utamanya tidak terletak di situ. Pada umurnya delapan belas dia masuk Universitas Cambridge. Di sinilah Newton secara kilat menyerap apa yang kemudian terkenal dengan ilmu pengetahuan dan matematika dan dengan cepat pula mulai melakukan penyelidikan sendiri. Antara usia dua puluh satu dan dua puluh tujuh tahun dia sudah meletakkan dasar-dasar teori ilmu pengetahuan yang pada gilirannya kemudian mengubah dunia.

3. Nabi Isa AS

Pengaruh Nabi Isa terhadap sejarah kemanusiaan begitu jelas dan begitu besar. Rasanya tak banyak orang yang mempersoalkan apa sebab Nabi Isa berada di tempat hampir teratas dalam daftar buku ini. Malahan, mungkin banyak orang bertanya-tanya kenapa Isa tidak berada di tempat teratas. Akan halnya kekristenan, tak adalah kiranya masalahnya. Dalam perjalanan sang waktu tak syak lagi agama ini sudah peroleh pemeluk lebih besar dari agama lain yang mana pun juga. Perlu ditegaskan bukanlah perihal pengaruh dari pelbagai agama yang menjadi titik perhitungan di buku ini, melainkan ihwal yang menyangkut pengaruh perorangan. Tidaklah seperti Agama Islam, Agama Nasrani didirikan bukan oleh seorang melainkan dua — Isa dan St. Paul — karena itu pengakuan jasa-jasa atas perkembangan agama itu harus dibagi sama antara kedua tokoh itu.

4. Buddha

Gautama Buddha nama aslinya pangeran Siddhartha pendiri Agama Buddha, salah satu dari agama terbesar di dunia. Putra raja Kapilavastu, timur laut India. berbatasan dengan Nepal. Siddhartha sendiri (marga Gautama dari suku Sakya) konon lahir di Lumbini yang kini termasuk wilayah negara Nepal. kimpoi pada umur enam belas tahun dengan sepupunya yang sebaya. Dibesarkan di dalam istana mewah, pangeran Siddhartha tak betah dengan hidup enak berleha-leha, dan dirundung rasa tidak puas yang amat. Dari jendela istana yang gemerlapan dia menjenguk ke luar dan tampak olehnya orang-orang miskin terkapar di jalan-jalan, makan pagi sore tidak, atau tidak mampu makan sama sekali. Hari demi hari mengejar kebutuhan hidup yang tak kunjung terjangkau bagai seikat gandum di gantung di moncong keledai. Tarolah itu yang gembel. Sedangkan yang berpunya pun sering kehinggapan rasa tak puas, waswas gelisah, kecewa dan murung karena dihantui serba penyakit yang setiap waktu menyeretnya ke liang lahat. Siddhartha berpikir, keadaan ini mesti dirobah. Mesti terwujud makna hidup dalam arti kata yang sesungguhnya, dan bukan sekedar kesenangan yang bersifat sementara yang senantiasa dibayangi dengan penderitaan dan kematian.

5. Kong Hu Chu

Tak salah lagi, Kong Hu-Cu seorang filosof besar Cina. Dan tak salah lagi, dialah orang pertama pengembang sistem memadukan alam pikiran dan kepercayaan orang Cina yang paling mendasar. Filosofinya menyangkut moralitas orang perorang dan konsepsi suatu pemerintahan tentang cara-cara melayani rakyat dan memerintahnya liwat tingkah laku teladan- telah menyerap jadi darah daging kehidupan dan kebudayaan orang Cina selama lebih dari dua ribu tahun. Lebih dari itu, juga berpengaruh terhadap sebahagian penduduk dunia lain.

6. ST. Paul

“Rasul” Paul, sejaman tapi lebih muda sedikit dari Nabi Isa, tak syak lagi penyebar Agama Nasrani yang paling terkemuka. Pengaruhnya dalam teologi Kristen jelas menunjukkan yang paling mantap, paling berjangkau jauh dibanding semua penulis dan pemikir Kristen lainnya. Paul, juga terkenal dengan panggilan Saul, dilahirkan di Tarsus, sebuah kota di Cilicia (kini Turki), beberapa tahun sebelum tiba era Kristen. Biarpun seorang warga Romawi, dia lahir sebagai Yahudi, pendalam bahasa Ibrani di masa muda dan memperoleh pendidikan mendalam perihal ke-Yahudian, dia juga belajar dagang dan bikin kemah. Selaku pria remaja dia berangkat ke Darussalam bekerja di bawah bimbingan pendeta Gamaliel, seorang guru Yahudi kenamaan. Walaupun Paul dan Isa berbarengan ada di Darussalam saat itu, tapi amat diragukan keduanya pernah bertemu muka.

7. TSAI LUN

Penemu bahan kertas Ts’ai Lun besar kemungkinan sebuah nama yang asing kedengaran di kuping pembaca. Menimbang betapa penting penemuannya, amatlah mengherankan orang-orang Barat meremehkannya begitu saja. Tidak sedikit ensiklopedia besar tak mencantumkan namanya barang sepatah pun. Ini sungguh keterlaluan. Ditilik dari sudut arti penting kegunaan kertas amat langkanya Ts’ai Lun disebut-sebut bisa menimbulkan sangkaan jangan-jangan Ts’ai Lun sebuah figur tak menentu dan tidak bisa dipercaya ada atau tidaknya. Tetapi, penyelidikan seksama membuktikan dengan mutlak jelas bahwa Ts’ai Lun itu benar-benar ada dan bukan sejenis jin dalam dongeng.

8. Johann Gutenberg

Lazim Johann Gutenberg dianggap penemu mesin cetak. Apa yang sebetulnya dia lakukan adalah mengembangkan metode pertama penggunaan huruf cetak yang bergerak dan mesin cetak dalam bentuk begitu rupa sehingga pelbagai macam materi tulisan dapat dicetak dengan cepat dan tepat.

9. Chistopher Columbus

Colombus, dalam upaya mencari jalan dari Eropa ke Timur, tak sengaja menemui benua Amerika yang membuatnya lebih berpengaruh dalam sejarah dunia, di luar dugaannya sendiri. Penemuannya sekaligus merupakan mahkota eksplorasi dan kolonisasi Dunia Baru dan sekaligus pula merupakan tonggak penting dalam sejarah. Colombus bagaikan membuka pintu bagi bangsa Eropa dua benua untuk pemukiman baru, menyebar penduduk dan menyediakan sumber kekayaan mineral dan isi bumi yang pada gilirannya mengubah wajah Eropa. Berbarengan dengan itu, penemuannya juga mengakibatkan hancurnya kebudayaan bangsa Indian. Dalam jangka panjang, penemuan itu melahirkan satu bangsa baru di benua belahan Barat, yang dengan amat cepatnya membedakan diri dengan bangsa Indian selaku penduduk asli. Walhasil, Colombus membawa perubahan besar bagi bangsa-bangsa di Dunia Lama.

10. Albert Einstein

Albert Einstein, tak salah lagi, seorang ilmuwan terhebat abad ke-20. Cendekiawan tak ada tandingannya sepanjang jaman. Termasuk karena teori “relativitas”-nya. Sebenarnya teori ini merupakan dua teori yang bertautan satu sama lain: teori khusus “relativitas” yang dirumuskannya tahun 1905 dan teori umum “relativitas” yang dirumuskannya tahun 1915, lebih terkenal dengan hukum gaya berat Einstein. Kedua teori ini teramat rumitnya, karena itu bukan tempatnya di sini menjelaskan sebagaimana adanya, namun uraian ala kadarnya tentang soal relativitas khusus ada disinggung sedikit. Pepatah bilang, “semuanya adalah relatif.” Teori Einstein bukanlah sekedar mengunyah-ngunyah ungkapan yang nyaris menjemukan itu. Yang dimaksudkannya adalah suatu pendapat matematik yang pasti tentang kaidah-kaidah ilmiah yang sebetulnya relatif.

Ahmadinejad, Kesederhanaan Dibalik Kekuatan (Profil+Full Pict)

Profil
Mahmoud Ahmadinejad, Presiden Iran saat ini yang patut menjadi teladan, ketika di wawancara oleh TV Fox (AS) soal kehidupan pribadinya: "Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada diri anda?”

Jawabnya: "Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan padanya:”Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran .”

Berikut adalah gambaran Ahmadinejad, yang membuat orang ternganga :

* Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid-masjid di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.
* Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler untuk menggantinya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.
* Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.
* Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri-menteri nya untuk datang kepadanya dan menteri-menteri tersebut akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani yang berisikan arahan darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri-menteri nya untuk tetap hidup sederhana dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi, sehingga pada saat menteri-menteri tersebut berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.
* Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu-satu nya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.
* Gajinya sebagai dosen di sebuah universitas hanya senilai US$ 250.
* Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya. Hanya itulah yang dimilikinya seorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis, ekonomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan. Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.
* Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan gembira, ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.
* Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya, ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.
* Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri-menteri nya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri-menteri nya dapat masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara-upacara seperti karpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi, atau hal-hal seperti itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.
* Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg tidak terlalu besar karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut. Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden? Presiden Iran tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari pengawal-pengawal nya yg selalu mengikuti kemanapun ia pergi. Menurut koran Wifaq, foto-foto yg diambil oleh adiknya tersebut, kemudian dipublikasikan oleh media masa di seluruh dunia, termasuk amerika.
* Sepanjang sholat, anda dapat melihat bahwa ia tidak duduk di baris paling muka
* Bahkan ketika suara azan berkumandang, ia langsung mengerjakan sholat dimanapun ia berada meskipun hanya beralaskan karpet biasa
* Ia juga tidak mau bersalaman dengan wanita yang bukan muhrimnya, cukup menundukan kepala sebagai rasa hormat.

Seberapa sederhanakah beliau ini?
Konon ketika beliau sudah menjabat sebagai walikota Teheran yang memiliki populasi lebih besar daripada Jakarta ia masih tampil dengan sepatu yang bolong-bolong. Ia menyapu jalanan Teheran dan bangga dengan itu. Sampai sekarang pun ia masih tampil dengan kemeja lengan panjang sederhana sehingga jika kita tidak mengenalnya dan bertemu dengannya kita tidak akan pernah mengira bahwa beliau adalah seorang presiden. Ya presiden dari sebuah negara besar.

Sebelum menjabat sebagai presiden Iran beliau adalah walikota Teheran, periode 2003-2005. Teheran, ibukota Iran, kota dengan sejuta paradoks, memiliki populasi hampir dua kali lipat dari Jakarta, yaitu sebesar 16 juta penduduk. Untuk bisa menjadi walikota dari ibukota negara tentu sudah merupakan prestasi tersendiri mengingat betapa Iran adalah negara yang dikuasai oleh para mullah. Ia bukanlah ulama bersorban, tokoh revolusi, dan karir birokrasinya kurang dari 10 tahun. Beliau tinggal di gang buntu, maniak bola, tak punya sofa di rumahnya, dan kemana-mana dengan mobil Peugeot tahun 1977. Penampilannya sendiri jauh dari menarik untuk dijadikan gosip, apalagi jadi selebriti. Rambutnya kusam seperti tidak pernah merasakan sampo dan sepatunya itu-itu terus, bolong disana-sini, mirip alas kaki tukang sapu jalanan di belantara Jakarta. Nah! Kira-kira dengan modal dan penampilan begini apakah ia memiliki kemungkinan untuk menjabat sebagai walikota Depok saja, umpamanya?

Dalam tempo setahun pertanyaan tentang kemampuannya memimpin terjawab. Warga Teheran menemukan bahwa walikotanya sebagai pejabat yang bangga bisa menyapu sendiri jalan-jalan kota, gatal tangannya jika ada selokan yang mampet dan turun tangan untuk membersihkannya sendiri, menyetir sendiri mobilnya ke kantor dan bekerja hingga dini hari sekedar untuk memastikan bahwa Teheran dapat mejadi lebih nyaman untuk ditinggali.

"Saya bangga bisa menyapu jalanan di Teheran”. Katanya tanpa berusaha untuk tampil sok sederhana. Di belahan dunia lain sosoknya mungkin dapat dijadikan reality show atau bahkan aliran kepercayaan baru. Sejak hari pertama menjabat ia langsung mengadakan kebijakan yang bersifat religius seperti memisahkan lift bagi laki-laki dan perempuan (ini tentu menarik hati para wanita di Teheran), menggandakan pinjaman lunak bagi pasangan muda yang hendak menikah dari 6 juta rial menjadi 12 juta rial, pembagian sup gratis bagi orang miskin setiap pekan, dan menjadikan rumah dinas walikota sebagai museum publik! Ia sendiri memilih tinggal di rumah pribadinya di kawasanNarmak yang miskin yang hanya berukuran luas 170 m persegi. Ia bahkan melarang pemberian sajianpisang bagi tamu walikota mengingat pisang merupakan buah yang sangat mahal dan bisa berharga 6000 rupiah per bijinya. Ia juga menunjukkandirinya sebagai pekerja keras yang sengaja memperpanjang jam kerjanya agar dapat menerima warga kota yang ingin mengadu.

Namun salah satu keberhasilannya yang dirasakan oleh warga kota Teheran adalah spesialisasinya sebagai seorang doktor dibidang manajemen transportasi dan lalu lintas perkotaan. Sekedar untuk diketahui, kemacetan kota Teheran begitu parahnya.

Secara dramatis ia berhasil menekan tingkat kemacetan di Teheran dengan mencopot lampu-lampu di perempatan jalan besar dan mengubahnya menjadi jalur putar balik yang sangat efektif. Setalah menjabat dua tahun sebagai walikota Teheran ia masuk dalamfinalis pemilihan walikota terbaik dunia World Mayor 2005 dari 550 walikota yang masuk nominasi. Hanya sembilan yang dari Asia, termasuk Ahmadinejad.

Tapi itu baru awal cerita. Pada tanggal 24 Juni 2005 ia menjadi bahan pembicaraan seluruh dunia karena berhasil menjadi presiden Iran setelah mengkanvaskan ulama-cum-mlliter Ali Hashemi Rafsanjani dalam pemilihan umum. Bagaimana mungkin padahal pada awal kampanye namanya bahkan tidak masuk hitungan karena yang maju adalah para tokoh yang memiliki hampir segalanya dibandingkan dengannya? Dalam jajak pendapat awal kampanye dari delapan calon presiden yang bersaing, Akbar hasyemi Rafsanjani, Ali Larijani, Ahmadinejad, Mehdi Karrubi, MohammedBhager Galibaf, Mohsen Meharalizadeh, Mohsen Rezai, dan Mostafa Min, popularitas Ahmadinejad paling buncit. Pada masa kampanye ketika para kontestan mengorek sakunya dalam-dalam untuk menarik perhatian massa, Ahmadinejad bahkan tidak sanggup untuk mencetak foto-foto dan atributnya sebagai calon presiden. Sebagai walikota ia menyumbangkan semua gajinya dan hidup dengan gajinya sebagai dosen. Ia tidak mampu untuk mengeluarkan uang sepeser pun untuk kampanye! Sebaliknya ia justru menghantam para calon presiden yang menggunakan dana ratusan milyar untuk berkampanye atau yang bagi-bagi uang untuk menarik simpati rakyat.

Pada pemilu putaran pertama keanehan terjadi, Nama Ahmadinejad menyodok ke tempat ketiga. Di atasnya dua dedengkot politik yang jauh lebih senior di atasnya, Akbar Hashemi Rafsanjani dan Mahdi Karrubi. Rafsanjani tetap menjadi favorit untuk memenangi pemilu ini mengingat reputasi dan tangguhnya mesin politiknya. Tapi rakyat Iran punya rencana dan harapan lain, Ahmadinejad memenangi pemilu dengan 61 % sedangkan Rafsanjani hanya 35%. Logika real politik dibikin jungkir balik olehnya.

Ahmadinejad memang penuh dengan kontroversi. Ia presiden yang tidak berasal dari mullah yang selama puluhan tahun telah mendominasi hampir semua pos kekuasaan di Iran, status quo yang sangat dominan. Ia juga bukan berasal dari elit yang dekat dengan kekuasaan, tidak memiliki track-record sebagai politisi, dan hanya memiliki modal asketisme, yang untuk standar Iran pun sudah menyolok. Ia seorang revolusioner sejati sebagaimana halnya dengan Imam Khomeini dengan kedahsyatan aura yang berbeda. Jika Imam Khomeini tampil mistis dan sufistis, Ahmadinejad justru tampil sangat merakyat, mudah dijangkau siapapun, mudah dipahami dan diteladani. Ia adalah sosok Khomeini yang jauh lebih mudah untuk dipahami dan diteladani. Ia adalah figur idola dalam kehidupan nyata.

Picture

KEKUATAN DAN KEMAMPUAN YG LUAR BIASA DARI NEGERINYA TAK MENJADIKANNYA SEBAGAI SOSOK YANG ANGKUH, MELAINKAN SOSOK YANG MENJADIKAN KEPEMIMPINAN SEBAGAI BEBAN DAN TANGGUNG JAWAB

SEORANG PEMIMPIN YANG TAAT (KETIKA ADZAN BERGEMA BELIAU LANGSUNG SHOLAT)

BERHAJI NAIK PICK_UP (MANA ADA PRESIDEN MAU KAYA BELIAU)

RUMAH YG DITEMPATI AHMADINEJAD SERTA MOBIL WARISAN AYAHNYA (PRESIDEN RI AJA PUNYA BANYAK ISTANA KEPRESIDENAN)

SECARA DIAM-DIAM ADIKNYA MENGAMBIL GAMBAR BELIAU SAAT TERTIDUR BERALASKAN KARPET DISEBUAH HOTEL

KESEHAJAANNYA TAK MAMPU DIKALAHKAN OLEH KEMEWAHAN DUNIAWI JABATANNYA SEBAGAI PRESIDEN NEGARA PEMBERDAYA NUKLIR

MAKANAN YANG SEDERHANA DAN JAUH DARI SISTEM PROTOKOLER YANG BERBELIT-BELIT

KETAWADU'AN SEORANG MUSLIM

FOTO PERNIKAHAN PUTRA SULUNG AHMADINEJAD (15 April 2008)

FOTO PERNIKAHAN PUTRA SULUNG AHMADINEJAD (2008)

FOTO PERNIKAHAN PUTRA SULUNG AHMADINEJAD, TENGAH ALI REZA (PUTERA PALING KECIL) TEKNIK MESIN DAN DISEBELAHNYA MAHDI KAKAKNYA YANG MEMILIKI KESAMAAN JURUSAN DENGAN SANG AYAH, TEKNIK SIPIL

FOTO PERNIKAHAN PUTRA SULUNG AHMADINEJAD HIDANGAN BUAH-BUAHAN YANG SEDERHANA KETIKA PESTA PERNIKAHAN (2008)

Demi Allah!!!
Gue mau selama seumur hidup makan SENDAL JEPIT SWALLOW kalo di INDONESIA Presiden'nya bisa kaya gitu!!

GWAR : Band Paling Menyeramkan Sedunia!!!(+PIC & VID)

Mungkin kalian bakalan nyangka klo band paling nyeremin itu Marilyn Manson, Slipknot, dll
ternyata ada yg lebih serem donk.

GWAR
Gwar adalah band rock yang dibentuk di Richmond, Virginia, pada tahun 1984. Band ini terkenal karena kostum yang serem bertemakan sci-fi/horror , lirik2 cabul dan vulgar, dan performance di panggung yg gokil cenderung sadis,dan sering melanggar norma2 yg tabu. Album2 GWAR telah terjual lebih dari 30 juta copy di seluruh dunia.

Aksi Panggung








Fans Fanatik




PERSONIL + FANS Gila. Kalo kata BANG MADIT =BuaHLuLLLLLLLL !!!!

Video

13 Fitur Keren Google Chrome Yang Tidak Kamu Ketahui

Google Chrome sebagai browser yang Minimalis dengan beragam fitur yang dimiliki, dan ekstensi yang banyak, telah menjadikan browser ini memiliki banyak peminat dan pengguna.

Tapi, tahukah kamu? Sebenarnya browser Chrome memiliki banyak fitur keren yang kamu tidak ketehaui. Jika kamu sudah tahu akan fitur-fitur ini tentu akan membuat pengalaman browsingmu lebih menarik dan mudah ketimbang menggunakan browser lain.

Berikut beberapa fitur keren yang mungkin kamu tidak ketahui.

1. Pin Tab

Kegunaanya untuk memisahkan tab antara tab yang sering dibuka/dilihat dengan yang tidak. Untuk mengguanaknnya cukupkanan pada tab yang terbuka, tekan "Pin Tab" dan tab mengkonversi menjadi favicon dan secara otomatis akan bergeser ke kiri.

2. Paste and Go / Paste and Search

Jika kamu menyalin setiap URL dan berniat untuk mengunjungi situs di Chrome, maka daripada melakukan Ctrl V dan Enter pada address bar, kamu bisa klik kanan dan klik "Paste and Go" ["Tekan dan buka"]. Sama untuk teks yang ingin melakukan pencarian berdasarkan teks menggunakan address bar Chrome. Klik kanan dan "Paste and Search" ["Tekan dan telusur"]. Tentu fitur ini dapat menghemat waktu.

3. Drag dan Drop Download

Kamu dapat dengan mudah menyeret download file dari Chrome ke desktop atau folder lain di komputer. Itu berarti, mulai sekarang, tidak perlu pergi dan mengubah lokasi download setiap kali kamu ingin file yang akan didownload di tempat terpisah selain desktop (atau download folder).

4. Resources Page

Bagian Resources Page ini berguna untuk webmaster dan siapa saja yang memiliki situs dan ingin tahu seberapa cepat situsnya di browser. Seperti yang Anda lihat dalam gambar di atas, ada berbagai pilihan yang tersedia untuk mengeksplorasi. Cukup tekan Ctrl+Shift+I.

5. Task Manager

Chrome memperlakukan setiap tab sebagai proses terpisah sehingga jika salah satu dari mereka mulai mengalami masalah [crash], dapat ditutup atau dapat dicegah. Ia menawarkan built-in task manager untuk membiarkan kamu melihat sumber daya memori dan CPU yang dikonsumsi oleh setiap tab. cukup klik Tools [Alat] > Task Manager atau dengan menekan Shift+Esc.

6. Perhitungan Cepat Hasil dari Address Bar

Melakukan perhitungan dengan mengetikkan angka di addres bar, seperti kalkulator, ketik saja misal 12*50 di addres bar dan tunggu sebentar. Hasilnya akan muncul secara otomatis.

7. Drag dan Text Box Resize pada Webpage

Fitur lain yang sangat berguna. kotak teks pada halaman Web yang mengganggu. Biasanya ukurannya terlalu kecil dan setelah mengetik beberapa baris, kamu mendapatkan scroll bar yang menjengkelkan. Pada Chrome, kamu cukup menyeret kotak itu dari sudut dan membuatnya lebih besar. Cocok untuk menulis text status di Twitter, Facebook, atau social media lainnya.

8. about:memory

Chrome menyediakan "about:memory," halaman yang dapat diakses dengan mengetikkan about:memory di address bar. Hal ini memberikan data rinci mengenai bagaimana proses yang berbeda di browser dalam penggunaan konsumsi memori.

9. Application Shortcuts

Kamu bisa membuat aplikasi mandiri dari halaman web di Chrome dengan menggunakan Tools [Alat] > Create application shortcuts [Buat pintasan aplikasi]. Pilihan ini dapat digunakan untuk situs yang sering kamu gunakan dan membutuhkan mereka terbuka sepanjang waktu.

10. Bookmarks Sync (dan AutoFills, Extensions) Untuk Google Account

Ini bisa membuktikan menjadi fitur yang sangat bermanfaat, dengan akun Google yang kamu miliki, kamu dapat mensinkronkan data browser seperti History, Tema, Pengaturan, Bookmarks, dll di browser Chrome walau beda komputer.

11. Pilih Buka Semua Tabs [Reopen Tabs]

Chrome memiliki opsi yang memungkinkan kamu membuka kembali halaman yang telah ditutup sebelumnya. Jika browser crash karena alasan tertentu dan kamu memiliki banyak tab yang terbuka. Pastikan opsi ini dicentang. Buka pengaturan Option [Pilihan].

12. Mengatur Thumbnail Menggunakan kunci Full Screen

Tip ini disumbangkan oleh seorang pembaca ke arah Lifehacker. Kamu mungkin tidak memperhatikan ini, tetapi jika kamu punya lebih dari satu Chrome jendela terbuka dan kamu menggunakan Windows 7, thumbnail mereka akan pertukaran posisi jika kamu melakukan layar penuh (F11) pada salah satu dari mereka. Jadi, jika kamu ingin mengatur thumbnail dalam urutan tertentu, kamu bisa menggunakan tombol F11 yang sama untuk melakukannya agar posisi berubah kembali.

13. Hanya Copy Paste Teks
Kamu tahu bahwa jika Anda menyalin apapun dari halaman web dan menempelkannya pada beberapa aplikasi lain (kecuali untuk editor teks murni seperti Notepad), mereka membawa segala macam hal HTML dan CSS dengan teks.

Lain kali, ketika kamu menyalin barang dari Chrome, dan ingin menempelkannya di tempat lain pada Chrome itu sendiri (seperti menulis di Gmail, atau dokumen Google Documents, atau membuat posting blog), gunakan Ctrl+Shift+V bukan Ctrl+V jika kamu hanya perlu teks. Cepat dan mudah bukan.

Fitur Tambahan :
1. Kalau kita buka situs jebakan kampret chrome bisa deteksi, langsung di stop.
2. Google incognito. kalau pake itu semua history/cookies yang kita buka gak akan ketauan. Tinggal ctrl+shift+n.
3. Bisa nyetel musik. Tinggal seret musik yang ada di document ke google chrome langsung nyetel tuh.